"Saya sudah diultimatum. Sebagai pelatih yang profesional, saya akan menerima semua keputusan manajemen," kata Nandar Iskandar.
Ultimatum yang diberikan pihak manajemen kepada pelatih tampaknya berpengaruh pada mental para pemain. Ini bisa dilihat dari performa mereka yang berada di bawah skill biasanya.
"Ultimatum yang diberikan memang cukup berat. Saya tanya ke mereka, siap nggak? Mereka bilang siap. Tapi ya itulah kemampuan yang bisa mereka tampilkan di pertandingan tersebut," kata Nandar Iskandar.
Nandar sendiri belum tahu kapan ia akan hengkang dari jabatan tersebut. Ia juga belum tahu siapa yang akan menggantikannya dan siapa yang akan melatih Bandung FC pekan depan.
"Untuk ke depannya saya masih belum tahu dan masih belum bisa mempertimbangkannya, " ujar Nandar. (tribun jabar)