Kocim news - Server misi krusial NASA yang mengontrol pesawat luar angkasa ternyata sangat rentan serangan cyber. Peretas bisa dengan mudah mencuri data yang ada.Menurut audit resmi Office of the Inspector General (OIG), terdapat teka-teki di server NASA yang memiliki celah keamanan. Alhasil, hacker bisa melancarkan berbagai serangan, termasuk denial of service atau serangan untuk mencuri informasi.
Audit resmi ini juga menemukan sistem IT yang berisi celah kritis ini bisa dimanfaatkan hacker untuk mengontrol sistem itu. Keenam sistem IT yang tak bernama itu mengataur operasi krusial NASA.
“Khususnya, enam server komputer terkait aset IT yang mengontrol pesawat luar angkasa dan berisi data kritis kerentanan yang memungkinkan penyerang jarak jauh mengontrolnya,” isi laporan itu.
Peneliti lain menguji sistem NASA dan menemukan celah tertentu pada server yang memaparkan kunci enskripsi, password, dan informasi akun pengguna yang bisa memancing penyerang potensial.
“Data-data sensitif ini memberi cara tambahan bagi penyerang untuk mendapat akses tak resmi pada jaringan NASA,” lanjutnya.
NASA pun mengklaim telah menambal semua kerentanan yang ditemukan selama audit dan berjanji meningkatkan keamanan.
[via - inilah]